wartanasional – Sejumlah 1.271 pegawai KPK yang telah lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) telah ditetapkan menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN). Secara otomatis sebagai seorang ASN, gaji pegawai KPK yang dahulu dan sekarang sudah berbeda.
Hal tersebut sesuai dengan yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 41 tahun 2020 tentang Pengalihan Pegawai Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi menjadi Pegawai Aparatur Sipil Negara. Berikut fakta gaji pegawai KPK sekarang sesuai yang diatur dalam Peraturan Pemerintah setelah diangkat dan ditetapkan menjadi ASN!
Daftar Isi
Gaji Pegawai KPK Sekarang Sebagai ASN
Jika dulu pegawai KPK tidak berada dalam jajaran pegawai dalam hal ini ASN (Aparatur Sipil Negara), ketentuan sekarang sudah berubah.
Dalam hal ini pegawai ASN ditetapkan sebagai pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan melakukan prosedur perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat Pembina kepegawaian serta akan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan dan diserahi tugas negara dan akan digaji berdasarkan peraturan perundang – undangan yang berlaku.
Sesuai dengan peraturan perundang – undangan di atas, gaji dan tunjangan pegawai KPK nantinya akan disesuaikan berdasarkan aturan perundang – undangan yang sudah ada. Salah satunya sesuai dengan pasal 9 ayat 1 yang membahas mengenai penghasilan pegawai KPK yang berbunyi :
“Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi yang sudah sah menjadi Pegawai ASN, akan diberikan gaji serta tunjangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang – undangan yang berlaku”
Jadi gaji KPK tidak sesuai dengan gaji UMR karena menjadi bagian ASN. Mengenai gaji UMR Jogja, baca : Gaji UMR Jogja Terbaru, Cek Di Sini!
Baca juga : Gaji Office Boy, Berapa?
Mengenai gaji ASN sendiri terbagi ke dalam beberapa golongan. Sesuai yang sudah diatur dalam PP nomor 15 tahun 2019 tentang gaji ASN, daftar gaji pokok pegawai KPK yang sudah menjadi ASN sesuai dengan golongannya sebagai berikut :
Golongan 1 (lulusan SD dan lulusan SMP)
ASN golongan I berhak menerima gaji dengan nominal berikut ini :
- Golongan I a = Rp 1.560.800,00 – Rp 2.335.800,00
- Golongan II b = Rp 1.704.500,00 – Rp 2.472.900,00
- Golongan I c = Rp 1.776.600,00 – Rp 2.577.500,00
- Golongan I d = Rp 1.851.800,00 – Rp 2.686.500,00
Golongan II (lulusan SMA dan lulusan D-III)
ASN golongan II yang merupakan ASN lulusan SMA dan DIII berhak menerima gaji dengan ketentuan sebagai berikut :
- Golongan II a = Rp 2.022.200,00 – Rp 3.373.600,00
- Golongan II b = Rp 2.208.400,00 – Rp 3.516.300,00
- Golongan II c = Rp 2.301.800,00 – Rp 3.665.000,00
- Golongan II d = Rp 2.399.200,00 – Rp 3.820.000,00
Golongan III (lulusan S1 sampai dengan S3)
ASN golongan III yang merupakan ASN dengan lulusan S1 sampai S3 berhak menerima gaji dengan besaran sebagai berikut :
- Golongan III a = Rp 2.579.400,00 – Rp 4.236.400,00
- Golongan III b = Rp 2.688.500,00 – Rp 4.415.600,00
- Golongan III c = Rp 2.802.300,00 – Rp 4.602.400,00
- Golongan III d = Rp 2.920.800,00 – Rp 4.797.000,00
Golongan IV
ASN golongan IV berhak menerima gaji dengan besaran sebagai berikut :
- Golongan IV a = Rp 3.044.300,00 – Rp 5.000.000,00
- Golongan IV b = Rp 3.173.100,00 – Rp 5.211.500,00
- Golongan IV c = Rp 3.307.200,00 – Rp 5.431.900,00
- Golongan IV d = Rp 3.447.200,00 – Rp 5.661.700,00
- Golongan IV e = Rp 3.593.100,00 – Rp 5.901.200,00
Namun itu merupakan gaji pokok yang diterima dan belum termasuk ke dalam tunjangan kinerja dan sebagainya. Namun meski sudah ditetapkan telah menjadi bagian ASN dalam peraturan terbarunya, proses transisi yang terjadi di tubuh KPK dari sebelumnya merupakan Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi menjadi anggota ASN saat ini harus melalui masa transisi terlebih dahulu selama kurang lebih 2 tahun.
Dalam kurun waktu 2 tahun tersebut, pegawai KPK yang sudah menjadi ASN akan tetap menerima sejumlah dana atau gaji sesuai gaji yang didapatkan sebelumnya ketika masih menjadi pegawai KPK. Dalam masa transisi ini tidak akan ada pengurangan gaji atau apapun itu bagi para pegawai KPK di masa transisinya.
Itulah sedikit informasi tentang gaji pegawai KPK sekarang yang telah diangkat menjadi ASN. Semoga menjadi informasi yang menambah wawasan Anda.